TAKALAR,POROS INFO – Kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Pa’rappunganta resmi terbentuk pada 20 Mei 2025 dan langsung mencetak langkah penting dengan berpartisipasi dalam Festival Academy for Women Entrepreneurs (AWE), sebuah program internasional dari Pemerintah Amerika Serikat yang fokus pada pemberdayaan perempuan di bidang usaha.
Kelompok ini beranggotakan 22 orang dan dipimpin oleh Ramlah L. Dg Caya sebagai ketua, didampingi Amaruddin Fattah sebagai sekretaris dan Masriadi Dg Tika sebagai penasihat. UMKM Pa’rappunganta hadir dengan visi besar: mengangkat potensi hasil laut dan sumber daya alam lokal menjadi produk bernilai ekonomis, sekaligus memberdayakan perempuan sebagai pelaku utama dalam roda perekonomian Desa Mattirobaji, Kecamatan Kepulauan Tanakeke.
“Kami sangat bangga mendapat kesempatan tampil di ajang internasional ini. Ini adalah langkah awal untuk memperkenalkan produk unggulan kami ke masyarakat luas, sekaligus membuka peluang kolaborasi dengan berbagai pihak,” ujar Ramlah.
Dalam festival AWE, berbagai produk olahan hasil laut yang dibawa oleh Pa’rappunganta mencuri perhatian pengunjung. Antusiasme peserta lain terhadap produk-produk tersebut membuka pintu baru untuk perluasan pasar dan kerja sama.
Tak hanya menjadi ruang promosi, festival ini juga memberikan pengalaman belajar berharga bagi anggota UMKM, mulai dari pelatihan keterampilan, manajemen usaha, hingga pengembangan kapasitas perempuan desa sebagai pelaku ekonomi mandiri.
Amaruddin Fattah, selaku sekretaris, menegaskan pentingnya dukungan berkelanjutan dari pemerintah dan lembaga terkait.
“Kami berharap ada lebih banyak pelatihan, pendampingan, dan akses permodalan bagi perempuan di Pulau Satangnga. Ini bukan sekadar soal usaha, tetapi juga pemberdayaan dan masa depan desa.”
Dengan semangat gotong royong dan visi yang jelas, UMKM Pa’rappunganta siap menjadi motor penggerak ekonomi kreatif berbasis potensi lokal di wilayah kepulauan, sekaligus menjadi teladan pemberdayaan perempuan dari desa untuk dunia.