UMI Berdayakan Ibu PKK Desa Paddinging Produksi Cabe Kering dan Abon Cabe

Bagikan

TAKALAR | POROS INFO.ID – Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPkM) Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung kemandirian ekonomi masyarakat. Komitmen tersebut diwujudkan melalui kegiatan Pemberdayaan Ibu PKK dalam Produksi Cabe Kering dan Abon Cabe yang digelar di Desa Paddinging, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu, 18 Oktober 2025, ini melibatkan tim dosen dari Fakultas Farmasi UMI. Tim tersebut diketuai oleh apt. Rahmawati, S.Si., M.Sc., bersama anggota apt. A. Muflihunna, S.Si., M.Si., dan apt. St. Maryam, S.Si., M.Sc., yang turut hadir langsung mendampingi para peserta pelatihan.

Desa Paddinging sendiri dikenal sebagai salah satu sentra penghasil cabe rawit di Kabupaten Takalar. Banyak warga yang menggantungkan hidup dari hasil perkebunan cabe, namun selama ini sebagian besar hanya menjual hasil panennya dalam bentuk segar. Kondisi tersebut membuat harga cabe sering berfluktuasi dan hasil panen tidak tahan lama.

Menjawab tantangan tersebut, tim LPkM UMI hadir memberikan pelatihan pengolahan cabe kepada ibu-ibu PKK. Mereka diajarkan cara mengubah cabe segar menjadi produk olahan bernilai tambah, seperti cabe kering dan abon cabe, yang memiliki daya simpan lebih lama serta nilai jual yang lebih tinggi.

Produk cabe olahan ini dipilih karena tidak hanya mampu memperpanjang umur simpan cabe, tetapi juga menjaga ketersediaannya di luar musim panen. Selain itu, produk seperti cabe kering dan abon cabe mudah dipasarkan, dapat dikonsumsi langsung, dan berpotensi menjadi komoditas unggulan desa. Proses pengeringan cabe juga menjadi solusi efektif untuk mengurangi risiko pembusukan akibat kadar air cabe segar yang tinggi.

Tak berhenti pada pengolahan saja, kegiatan pelatihan ini juga membekali peserta dengan pengetahuan tentang kebersihan produksi, teknik pengemasan, serta strategi pemasaran sederhana. Harapannya, para ibu PKK mampu memasarkan produknya secara mandiri, mengembangkan usaha kecil berbasis hasil kebun sendiri, dan berkontribusi dalam peningkatan ekonomi keluarga serta desa.

Melalui program pengabdian ini, LPkM UMI berharap dapat melahirkan kelompok ibu-ibu produktif yang kreatif dan mandiri dalam mengelola potensi lokal. Kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat seperti ini menjadi bukti nyata peran UMI dalam menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, sekaligus memperkuat kesejahteraan warga pedesaan.

Check Also

Bom Ikan Kembali Mengguncang Tanakeke Takalar: Keindahan Laut Berubah Jadi Medan Ledakan

Bagikan    TAKALAR | POROS INFO.ID – Keindahan ekosistem laut di Kepulauan Tanakeke, Kabupaten Takalar, kini berada …

Proyek Bangunan Gedung Alfityan Yang Makan Korban Jiwa Ada Pelanggaran hukum ?

Bagikan    Gowa,porosinfo.id.- Pasca tewasnya pekerja bangunan berinisial DM (20) yang terpeleset dari skafolding dan terjatuh dari …

DLH Takalar dan Pemerintah Desa Lengkese Lakukan Pemangkasan Pohon Demi Keselamatan Warga

Bagikan    TAKALAR | POROS INFO.ID – Menyambut musim hujan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Takalar bersama …

Dosen Farmasi UMI Berdayakan Ibu PKK Paddinging Lewat Inovasi Teh Herbal

Bagikan    TAKALAR | POROS INFO.ID – Tim dosen Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali menunjukkan …

Tidak Pentingkah K3?, Pengawasan Proyek Puskesmas Bajeng Dan Sejumlah Proyek di Kabupaten Gowa Abaikan K3 APD

Bagikan    Gowa,porosinfo.id – Kecelakaan kerja sempat viral di kaupaten Gowa Sulawesi Selatan. Insden Kecelakaan kerja yang …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *